Rohil, Cintariau.com (CR) – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Rokan Hilir menunda Rapat Paripurna Penyampaian Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Kebijakan Umum dan Prioritas Plafon Anggaran sementara (KUA-PPAS), digelar di Ruang Rapat Utama DPRD Rokan Hilir, Bagansiapiapi, Kecamatan Bangko, Senin (19/8/2024).
Rapat Paripurna Penyampaian Ranperda KUA-PPAS) tersebut akan dijadwal ulang. Rapat dibuka langsung oleh Ketua DPRD, Maston, kemudian meminta kepada Fraksi DPRD agar memberikan saran dan pendapat terkait hal tersebut.
Fraksi Gabungan Gerakan Indonesia Bangkit (GGIB), Ucok Mukhtar dan Perwedissuito, sepakat agar paripurna djadwal ulang.
Fraksi GGIB itu meminta agar paripurna yang akan dilaksanakan hari itu, untuk tidak dilanjutkan rapat Paripurna oleh oleh karena pembahasan KUA PPAS Tahun 2025 DPRD dan pemerintah daerah.
Berdasarkan tata tertib rapat paripurna yang mengundang pemerintah daerah adalah DPRD. Namun, karena Bupati dan Wakil Bupati Rokan Hilir berhalangan hadir, sehingga rapat paripurna akhrnya di tunda.
"Kita juga tidak menginginkan Dewan disebut melanggar tata tertib (tatip) sidang," ujar Ucok Mukhtar.
Fraksi Golkar Aswin, S.E. dan Fraksi PKB, Jumadi sangat menyetujui paripurna dilanjutkan, menurut Aswin berdasarkan Pasal 28 tentang tata tertib (tatip) bupati berhalangan hadir bisa diwakili.
Sementara, Fraksi PKB mengingatkan, bahwa masa akhir jabatan DPRD, banyak masukan dan agenda pembahasan untuk dituntaskan.
"Kita tidak menginginkan dikemudian hari, dimasa akhir jabatanDPRD Rohil, disebut seperti meninggalkan kotoran,” kata Jumadi.
Meskipun terjadi silang pendapat, beberapa Fraksi DPRD akhirnya sepakat rapat paripurna terkait penyampaian Ranperda KUA-PPAS Tahun 2025 dilaksanakan pekan depan.
Menanggapi dari Fraksi DPRD. Ketua DPRD, Maston, mengetuk palu, pertanda rapat Paripurna penyampaian Ranperda KUA-PPAS dijadwal, pada Senin, 26 Agustus 2024, pada pekan depan.