Rohil, Cintariau.com (CR) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Rokan Hilir (Rohil) menggelar diskusi, Senin (6/5/2024).
Diskusi dengan tema Forum Group Discusion (FGD) dan halal bihalal bersama pengurus dan pimpinan cabang olahraga dilaksanakan di salah satu Aula Hotel ber AC dan megah di Kota Bagansiapiapi.
Dalam sambutannya, Ketua Umum KONI Rokan Hilir, Samsuri, mengatakan peran KONI dalam pembinaan olahraga di Kabupaten Rokan Hilir untuk meraih prestasi emas pada penyelenggaraaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau yang dilaksanakan di Kota Dumai dan Kabupaten Siak pada tahun 2026 mendatang.
Samsuri merasa optimis, Kabupaten Rokan Hilir akan unggul sekaligus meraih prestasi masuk di 6 besar di Porprov Riau di Kota Dumai dan Kabupaten Siak 2026 mendatang. Menurutnya itu tidak hanya janji manis belaka, ini katanya berdasarkan hasil yang ralistik dari sumbangan medali dari para atlet yang pernah ada.
"Target saya enam besar. Saya berharap kita saling berbenah diri, dalam artian cabor-cabor yang ada wajib meningkatkan prestasi dan apa yang perlu dipersiapkan mulai dari sekarang," katanya.
Kabupaten Rokan Hilir memiliki atlet tenis yang mewakili Riau untuk Pekan Olahraga Nasional (PON). Tidak hanya, Kepala Bagian Umum Pemkab Rokan Hilir itu mengatakan masih banyak lagi atlet-atlet yang lainnya, seperti atlet tarung drajat putri dan lainnya.
"Dengan banyaknya potensi atlet yang kita punya hari ini, Rokan Hilir tidak boleh lagi dipandag sebelah mata," celetuknya.
Samsuri mengingatkan kepada semua pengurus KONI Rokan Hilir sasaran utama kepengurusan KONI bagaimana menyatukan persepsi dan silaturahmi, KONI bersama cabang olahraga lainnya tetap solit.
Sekretaris Daerah Rokan Hilir Fauzi Efrizal dalam sambutannya mengatakan sangat yakin dan percaya kepada KONI di bawah kepemimpinan Samsuri mampu menjemput prestasi yang terbaik di ajang Porprov 2026 di Dumai dan Siak, nanti.
Sekda Fauzi menargetkan KONI Rokan Hilir mampu meraih tiga besar asalkan jangan saling menjelekkan. Menurutnya didalam pesta olahraga kita harus saling suport.
"Bila perlu untuk latihan kita bayar pelatih dari luar, "ujarnya seraya mengatakan KONI jangan sampai berkotak-kotak.
Sekda Fauzi pun menyemangati peserta yang hadir mengatakan jika ada atlet yang berprestasi dan menojol Pemkab Rokan Hilir akan memberikan uang uang sebagai bonus kepada para atlet yang mampu membawa harum nama Kabupaten Rokan Hilir, agar para atlet semangat saat bertanding.
"Jangan sampai nanti sudah prestasi tapi malah diabaikan," pungkasnya.
