Rohil, Cintariau.com (CR) - Terkait parkir sepeda motor dari anggota Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Keselamat Kabupaten Rokan Hilir yang diduga menjadi penyebab utama kemacetan di Jln Pahlawan Bagansiapiapi, Kecamatan Bangko tepatnya di depan Kantor Damkar dan Bank Riau Kepri (BRK) Syariah.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Kadis Damkar) dan Keselamatan Kabupaten Rokan Hilir, Syafarudin, ST, malalui Kepala Bidang (Kabid) Damkar dan Keselamatan Rokan Hilir, Iman Syahrial, S.Kom mengatakan pihaknya telah berupaya melakukan koordinasi dengan dinas terkait lainnya.
"Seperti Satpol-PP dan Dinas Perhubungan (Dishub) Rokan Hilir agar melakukan sosialisasi sekaligus melakukan penertiban terhadap para pedagang kaki lima depan Kantor Damkar," kata Iman Syarial, ditemui di Kantornya, Selasa (28/5/2024).
Bahkan pihaknya telah berupaya melakukan koordinasi dengan dinas terkait lainnya seperti Satpol-PP dan Dinas Perhubungan (Dishub) Rokan Hilir agar melakukan sosialisasi sekaligus melakukan penertiban terhadap para pedagang kaki lima depan Kantor Damkar tersebut.
Kendati demikian, pihak Damkar Rokan Hilir berencana akan memanfaatkan bahu jalan yang masih ditempati para pedagang kaki lima dan tanah kosong di Halaman Kantor Damkar Rokan Hilir untuk dijadikan lahan parkir.
"Jadi seandainya nanti pedagang-pedagang liar ini di gusur, jadi bahu jalan yang sekarang menjadi lapak pedagang, itu nanti akan kami manfaatkan sebagai tempat parkir," katanya.
Foto: Tampak barisan sepeda motor anggota Dinas Damkar terparkir memakai body jalan di Jln Pahlawan Bagansiapiapi.
Iman mengatakan, sebelumnya pihaknya telah melayangkan surat pemberitahuan kepada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol) PP Rohil dan Dinas Perhubungan, juga kepada Dinas Perhubungan, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Rokan Hilir untuk segera ditindak lanjuti.
Ada tidaknya sosialisasi dan pendekatan terlebih dahulu kepada para pedagang kaki lima sebelum dilakukan penertiban, Iman mengaku sebelumnya telah melakukan pendekatan dan sosialisasi kepada para pedagang yang membuka lapak agar segera bergeser dari lokasi tersebut, Iman mengaku pihaknya telah melayangkan surat kepada dinas terkait lainnya sebanyak dua kali untuk mengatasi persoalan tersebut.
"Sudah, kita sudah membuat surat, bahkan sudah dua kali," ujarnya.
Adapun surat pemberitahuan yang pertama telah ditanda tangani langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Rokan Hilir, agar Satpol PP selaku penegak Perda (Peraturan Daerah) untuk dapat mensterilkan daerah tersebut agar tampak indah.
"Surat yang kedua yang kami buat, bahkan sudah ditanda tangani langsung oleh Bapak Bupati. Tapi nampaknya ndak jalan jugak," imbuh Iman.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol-PP) Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau, Syafnurizal, SE mengatakan apa yang dimuat media tentang macetnya jalan tepat di depan Kantor Pemadam Kebakaran dan Keselamatan (Damkar) yang berdekatan dengan Bank Riau Kepri Syariah di Kabupaten Rokan Hilir bukan disebkan pedagang kaki lima.
"Kemacetan itu bukan semata-mata karena pedagang kaki lima, melainkan diakibatkan ruang parkir dari Damkar yang tidak memadai," katanya.
Ditambah lagi, tidak disiplinnya para anggota Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Keselamatan yang memarkirkan sepeda motor secara sembarangan sehingga memakan sebagian body jalan.
Syafnurizal, mengatakan, sebelum Dinas Pemadam Kebakaran terbentuk menjadi OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang mandiri, menurutnya belum pernah ada terjadi kemacetan lokasi jalan tersebut.
Namun setelah pemadam kebakaran (Damkar) terbentuk dan merekrut ratusan tenaga honorer yang rata-rata menggunakan sepeda motor malah terjadi kemacetan parah di area itu.
Selain itu, lokasi parkir Bank Riau Kepri Syariah, ikut andil menjadi penyebab JL Pahlawan Kota Bagansiapiapi menjadi macet. Sebab antara Kantor Dinas Damkar dan Bank Riau Kepri (BRK) Syariah jaraknya hanya hitungan meter.
Hal ini pun dikawatirkan akan melahirkan persoalan yang berdampak pada lancarnya arus lalulintas di wilayah itu yang menjadi fenomena tersendiri.
Jika dibandingkan pada masa libur kantor (tanggal merah), jalan protokol di Kota Bagansiapiapi, Kecamatan Bangko tersebut malah tampak berjalan lancar tanpa adanya kemacetan lalulintas seperti sekarang.
"Jadi, intinya, kemacetan tersebut diakibatkan anggota Damkar yang tak disiplin menempatkan kenderaan, sampai makan body jalan," kata Syafnurizal, SE menegaskan.
Kemudian awak media ini pun melakukan konfirmasi kepada pihak Bank Riau Kepri (BRK) Syariah terkait tudingan yang dialamatkan kepada mereka. Saat ditemui di halaman parkir, salah satu Security Ardiansyah mengatakan tidak ada masalah terkait parkir.
"Kita tidak ada masalah terkait parkir, justeru parkir Damkar itu yang perlu diperbaiki. Agak dimiringkannsedikit motornya agak tidak mengganggu pengguna jalan lainnya," pungkas Ardiansyah.
