Rohil, Cintariau.com (CR) - Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan tenaga honorer di Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir menggelar aksi demo di Halaman Kantor Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) di Jln Merdeka, Bagansiapiapi Kota, Kabupaten Rokan Hilir, Selasa (17/12/2024).
Para ASN menggelar aksi seraya membentangkan spanduk, menuntut agar Pemkab Rokan Hilir segera membayarkan Tunjangan Perbaikan Penghasilan (TPP) 13 dan THR PNS dan gaji tenaga honorer yang katanya selama berbulan-bulan belum kunjung diterima.
"Tuntutan kami sederhana. Bayarkan TPP kami sampai bulan Desember. TPP 13 dan THR secara full. Jangan setengah-setengah
Itu aja," katanya.
Para ASN tersebut juga meminta kepastian, kepada Pemkab Rokan Hilir, kapan tunjangan perbaikan penghasilan mereka bisa dicairkan. Jika TPP tidak bisa dicairkan, apa alasannya. "Kepastian itu yang kami tunggu," katanya.
Para ASN juga protes terkait terbitnya surat undangan rencana Bimbingan Teknis (Bimtek) yang akan dilaksanakan di Aceh oleh BPKAD.
"Sebenarnya yang menjadi prioritas itu bimtek atau apa," celetuknya.
Mereka (ASN) juga menyoroti beberapa kegiatan fisik yang sedang berjalan pada akhir tahun 2024 di lingkungan Pemkab Rokan Hilir, diantaranya kegiatan normalisasi dan semenisasi.
"Lihat tu, bahan meterial, seperti kerikil tu, numpuk dijalan, tu. Sedangkan TPP kami gak jelas, gitu lho. Tapi kan, gak mungkin kita bukak-bukak di sini," katanya dengan nada kesal.
Terkait hal tersebut, Wakil Bupati Rokan Hilir, H Saiman, SS, MH. menghimbau kepada seluruh ASN di Pemkab Rokan Hilir agar dapat bekerja seperti biasa. Dia berharap, semoga permasalahan ini dapat segera dapat diatasi oleh Pemkab Rohil.
"Tadi sudah dibahas sama Pak Sekda. Mudah-mudahan permasalahan ini dapat segera diselesaikan," katanya.
Wabup Rohil Sulaiman, berharap mellaui dana bagi hasil (DBH) dari pemerintah pusat dan provinsi Riau, bisa segera turun, sehingga melalui dana DBH sebanyak Rp 30 miliar itu nantinya dapat menyelesaikan persoalan yang tengah terjadi di Pemkab Rokan Hilir.
H Sulaiman dalam kesempatan itu turut menyampaikan terimakasih kepada para ASN atas aspirasi yang disampaikan secara damai.
"Mudah-mudahan DBH dari pusat dan provinsi Riau bisa segera turun ke daerah di akhir Desember 2024, agar permasalahan ini bisa segera diselesaikan," pungkasnya.