Pekerjaan Pelebaran Jalan Raya Perawang 2023 Diduga Menggunakan Pipa Besi Bekas, PPRI: Blacklist PT Mekar Abadi

Rabu, 01 Mei 2024 | 14:05:28 WIB
Foto: Pipa besi gorong-gorong tampak rapuh dan berkarat.

Pekanbaru, Cintariau.com (CR) - Pipa besi gorong-gorong pada pekerjaan pelebaran dua jalur jalan raya Perawang - Siak yang baru selesai dikerjakan pada tahun 2023 lalu terlihat seperti besi yang berusia satu abad.

Pasalnya, pipa besi tersebut tampak rapuh dan ujungnya bisa dikelupas menggunakan tangan.

Dugaan kejanggalan pada proyek yang dikerjakan oleh PT Mekar Abadi yang menelan anggaran Rp 16 milyar lebih tersebut nampaknya bukan hanya dari sisi pipa besi gorong-gorongnya saja yang diduga menggunakan besi bekas, namun masih ada beberapa item yang dikerjakan terkesan asal jadi.

Pemerintah Kabupaten Siak diduga sangat menyayangi perusahaan yang berdomisili di Pekanbaru tersebut. Terbukti, tahun ini PT Mekar Abadi kembali memenangkan proyek yang sama untuk menyambung pekerjaan tahun sebelumnya dengan anggaran Rp 17 milyar lebih.

Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum (PU), Irving saat dikonfirmasi hingga berita ini tayangkan belum bersedia memberikan tanggapan terkait hal tersebut.

Ketua Umum Perkumpulan Pemimpin Redaksi Intelektual (PPRI), Muhajirin Ringo kepada awak media menduga, Pemkab Siak, dalam hal ini Bupati Alfedri memiliki hubungan haram yang cukup mesra dengan PT Mekar Abadi.

"Jangan-jangan mereka punya hubungan haram yang cukup mesra, hubungan haram dalam arti kedekatan yang mengarah pada dugaan kongkalikong," kata Muhajirin Ringo, Selasa (30/4/2024).

Dugaan Kongkalikong tersebut, kata Mujahirin Ringo, bisa saja benar adanya "sedari awal pekerjaan sudah banyak kontroversi yang ditimbulkan PT Mekar Abadi, salah satu yang paling viral yakni tanah yang digunakan untuk menimbun diduga menggunakan tanah ilegal, sekarang terbongkar lagi pipa besi gorong-gorong pun diduga menggunakan besi bekas," ujarnya.

Berangkat dari berbagai permasalahan yang dipertontonkan oleh PT Mekar Abadi, menurut Muhajirin Ringo sudah seharusnya Pemerintah Kabupaten Siak memasukkan nama PT Mekar Abadi dalam daftar hitam, bukan malah sebaliknya, memberikan perusahaan tersebut pekerjaan baru yang bahkan nilainya melebihi pekerjaan sebelumnya.

"Aneh saya rasa Pemkab Siak ini. Tahun 2023 pekerjaan PT Mekar Abadi diduga banyak yang asal jadi, tapi kenapa malah memenangkannya kembali pada proyek yang sama. Kita tunggu saja kontroversi apalagi nanti yang muncul," pungkasnya

Terkini